Recoom news Indonesia -Pesawaran Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Pesawaran ke-18 dan HUT RI ke 80 Tahun 2025, camat way khilau, adakan acara lomba Jalan Sehat tingkat desa, tepat nya di lapangan desa gunungsari kecamatan way khilau kabupaten pesawaran.
Kegiatan tersebut Dalam rangka memperingati hari jadinya kabupaten pesawaran ke 18 tahun, dan Hari ulang tahun republik indonesia ke delapan puluh, pihak kecamatan way khilau adakan lomba dengan membagi bagi hadia.
Camat way khilau Nazamroni S E menjelaskan, tujuan utama digelarnya perlombaan ini yang terpenting adalah agar masyarakat senantiasa dapat mengenang tentang peringatan Hari Jadi Kabupaten pesawaran, Sehingga masyarakat semakin mengetahui tentang kapan hari besar Kabupaten pesawaran, Pada jumat/29/08/2025.
lanjut ia menjelaskan, bahwa pihak nya telah membagikan kupon sebanyak 3000 kupon, kepada peserta jalan sehat di sepuluh desa yaitu, desa kotajawa 200 kupon penengahan 200 kupon bayas jaya 200 kupon kububatu 200 kupon, gunungsari 200 kupon,.madajaya 200 kupon, tanjung rejo 200 kupon, tanjung kerta 200 kupon, sukajaya 200 kupon, padang cermin 200 kupon, Seluruh kupon tambahan lainya, jadi untuk keseluruhan semua menjadi 3000 kupon, dengan undian berbagai macam hadiah.
Dalam kegiatan yang sedang di laksanakan dimana kupon tersebut akan di undi dengan berbagai macam hadiah yang sudah di siapkan oleh panitia kegiatan.
Salah satunya hadiah yang di bagikan yaitu, sepeda federal, kulkas, mesin cuci, lemari pelastik dan rak sepatu. selebih nya masih banyak lagi hadiah yang akan di menangkan para peserta lomba, tergantung para pemenang sesuai nomor kupon yang akan di undi oleh panitia lomba.
Di sela kegiatan Salah satu pemenang juara satu yang enggan disebutkan namanya mengucapkan ribuan terimakasih kepada bapak camat way khilau Nazamroni S.E, atas hadiah yang di terima dan juga mendo,akan semoga camat way khilau di murahkan rizki dan panjang umur sertah di mudahkan segala urusan nya, semoga hadiah yang saya terima ini bermanfaat bagi kami sekeluarga imbuh warga.
(Red/RNI/ Eddy Junaidi)